LOBALAIN,METROTIMOR.ID–
Di hari bersejarah ini, tepat 78 tahun Indonesia Merdeka, semestinya kita semua berlomba dan berkreasi dalam mengisi kemerdekaan dengan melakukan hal-hal yang positif, namun tidak bagi sejumlah anak muda dari Dusun Ne’e Desa Persiapan Ne’e Kecamatan Lobalain Kabupaten Rote ini. Luapan jiwa muda yang terlalu menggebu-gebu dan tidak terkontrol membawanya ke Markas DOBRAK Polsek Lobalain.
Pantauan media ini, Kamis (17/8/2023) pagi 05.30 Wita nampak Personil DOBRAK Polsek Lobalain mengangkut sejumlah anak-anak muda melintasi jalan raya kompleks pertokoan Utomo kelurahan Mokdale Kecamatan Lobalain.
Dikonfirmasi lewat pesan Whatsapp, Komandan DOBRAK (sapaan akrab Kapolsek Lobalain) menjelaskan, ” sekitar jam 04.40 Wita, kami menerima keluhan dari warga dusun Ne’e yang disampaikan melalui pesan WA, kemudian personil DOBRAK yang bertugas langsung mendatangi TKP dan mengamankan sembilan orang anak-anak muda termasuk didalamnya ada tiga orang pelajar”.
Lebih lanjut dijelaskan jebolan SIP-49 ini, “warga mengeluhkan adanya pemutaran musik disertai miras hingga pagi di rumah bapak SA, Dusun Ne’e. Atas dasar keluhan itulah kami menindaklanjutinya untuk mencegah terjadinya gangguan Kamtibmas yang lebih besar. Kami juga sangat menyayangkan akan tindakan anak-anak muda ini, dihari bersejarah ini semestinya masih banyak hal positif yang bisa dilakukan untuk minimal bisa sebagai wujud menghargai hari kemerdekaan ini. Kami juga menghimbau dan kami tegaskan lagi kepada seluruh masyarakat, bila membuat suatu acara agar memperhatikan waktu serta lingkungan sekitar. Begitu pula para orang tua agar memperhatikan dan lebih peduli terhadap anak-anaknya sehingga terhindar dari perilaku menyimpang yang dapat merugikan masyarakat dan terutama dirinya sendiri. Mari kita semua peduli terhadap kenyamanan bersama”, tegas Kapolsek Lobalain Ipda I Gede Putu Parwata, S.H.(***)