SoE,METROTIMOR.ID–Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Soe, yang berada di Kabupaten Timor Tengah Selatan, merayakan kesuksesan meraih Akreditasi A dengan penuh sukacita. Acara syukuran yang digelar di aula sekolah pada Rabu, 17 Januari 2024, tidak hanya memperingati Natal dan Tahun Baru, tetapi juga menandai langkah maju melalui pembangunan ruang laboratorium komputer dan Kimia dari Dana Alokasi Khusus (DAK) fisik.
Kepala Sekolah, Rovis Selan, M.Pd., dalam konfirmasi kepada media, menyampaikan bahwa hari itu keluarga besar SMA Negeri 1 Soe, terdiri dari guru, pegawai, dan peserta didik, berkumpul dalam syukuran yang bersifat ganda. Mereka merayakan pencapaian prestisius Akreditasi A, yang menandakan kualitas pendidikan yang memuaskan, sambil menggabungkannya dengan perayaan Natal, Tahun Baru, dan peresmian pembangunan DAK.
Rovis menjelaskan upaya besar yang dilakukan untuk mencapai Akreditasi A tersebut. Para guru terlibat dalam empat kelompok, masing-masing menangani standar mutu kelulusan, mutu guru, standar proses, dan manajemen sekolah. Dukungan dari berbagai pihak juga menjadi kunci keberhasilan, dan hasilnya terlihat pada perolehan nilai 96 atau peringkat A.
Syukuran ini tidak hanya menjadi momen untuk menghargai prestasi, tetapi Rovis juga mengungkapkan harapannya bahwa pencapaian Akreditasi A akan menjadi pemicu semangat baru dalam pengembangan sekolah ke arah yang lebih baik.
Dalam suasana syukuran, Ibu Pendeta dari Gereja Tebes Kobelete menyampaikan dimensi spiritual, mengakui bahwa semua pencapaian bukan hanya hasil kekuatan manusia, melainkan juga campur tangan Tuhan. Ucapan syukur kepada Tuhan dianggap sebagai langkah utama bagi setiap individu yang percaya pada-Nya.
Agustina, salah satu peserta didik sekolah, menyatakan kegembiraannya atas pencapaian Akreditasi A. Dia mengekspresikan harapannya untuk dapat diterima di perguruan tinggi negeri, melihat prestasi sekolahnya sebagai tiket ke masa depan yang lebih cerah.
Keberhasilan SMAN 1 Soe bukan hanya menjadi kebanggaan lokal tetapi juga menciptakan peluang lebih besar bagi siswa untuk mengejar pendidikan tinggi. (Albert Baunsele)
