Larantuka, MetroTimor.id- Perayaan Idul Adha tahun ini 2024 di Masjid Agung Syuhada, Kelurahan Ekasapta, mencatat penurunan signifikan dalam jumlah hewan kurban yang disembelih. Pada tahun 2024, masjid ini hanya menyembelih satu ekor sapi dan enam ekor kambing. Jumlah ini menurun dibandingkan tahun-tahun sebelumnya.
Dato, warga Kelurahan Ekasapta sekaligus jamaah Masjid Agung Syuhada, mengungkapkan bahwa untuk tahun ini, panitia telah mendata dan menyiapkan sebanyak 120 kantung daging yang akan diberikan kepada yang berhak menerima, khususnya para fakir miskin.
“Data terakhir kami tahun ini, jumlah KK yang menerima daging kurban sebanyak 120 KK,” ujarnya.
Lebih jauh, Dato menjelaskan kepada awak media bahwa data penerima zakat untuk wilayah Ekasapta dan sekitarnya berdasarkan data mustahik (penerima zakat) pada Hari Raya Idul Fitri 1 Syawal 1445 H lalu mencapai 174 mustahik. Sementara, untuk penyaluran daging hewan kurban tahun ini, panitia hanya mampu menyalurkan kepada 120 mustahik.
Dengan kondisi ini, Dato berharap agar ke depannya jumlah hewan kurban dapat meningkat dan jumlah penerima daging kurban dapat lebih banyak lagi. Ia menekankan bahwa tujuan utama dari pembagian daging kurban adalah untuk membantu para fakir miskin.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah menyumbang hewan kurban pada Hari Raya Idul Adha tahun ini,” tambahnya.
Pantauan awak media di Masjid Agung Syuhada Larantuka Kelurahan Ekasapta menunjukkan bahwa Ketua Badan Kesejahteraan Masjid (BKM) Agung Syuhada Larantuka, Abu Yajid Damanhuri, bersama Sekretaris Muhammad Rifai Pujianto, turut mengawal proses penyaluran daging kurban.
(*RS/Tim*)
