ATAMBUA, METROTIMOR.ID– Semua daging yang dijual di pasar Tradisional Atambua, Kelurahan Beirafu, Kecamatan Atambua Barat, Kabupaten Belu, NTT, perbatasan RI – Timor Leste adalah bebas dari virus African Swine Fever ( ASF).
Daging yang dijual di pasar tersebut baik daging babi, sapi, ayam potong, ikan dan lainya tidak mengandung virus apapun. Jadi masyarakat Kabupaten Belu jangan kuatir untuk membeli di pasar Tradisional Atambua, ” ujar Bupati Belu Wilybrodus Lay, S.H saat mengunjungi pasar Tradisional Atambua, Kamis (19/3/2020) pagi.
Kunjungan Bupati Lay ini dalam rangka tatap muka dengan para pedagang daging babi, sapi, ayam potong dan ikan untuk mendengar keluhan mereka bahwa selama ini para pedagang itu merasa dagangan mereka tidak laku terjual akibat isu virus ASF.
” Saya menghimbau kepada seluruh masyarakat Kabupaten Belu dan masyarakat umum lainnya di wilayah perbatasan RI – Timor Leste bahwa daging babi di pasar Tradisional Atambua ini sehat dan bebes dari virus ASF.
Sebab, daging yang sebelum dijual di pasar petugas dari Dinas Peternakan dan Kesehatan Hewan Kabupaten Belu sudah melakukan pemeriksaan dan dinyatakan daging babi sehat dan layak di jual ke konsumen,” imba Bupati Lay.
Sumber : Kominfo Belu
Editor : Agustinus Bobe