ROTE NDAO,METROTIMOR.ID– Selasa (15/8/2023) Suasana meriah dan semangat patriotik memenuhi jalan-jalan Ibu Kota Ba’a saat ribuan warga berkumpul untuk merayakan Hari Ulang Tahun Republik Indonesia ke-78 melalui sebuah karnaval spektakuler.
Acara tersebut semakin semarak dengan kehadiran Bupati Kabupaten Rote Ndao yang energetis,Paulina Haning, yang secara resmi melepaskan para peserta karnaval disaksikan Forkompimda Kabupaten Rote Ndao.
Dalam balutan Jaket bertuliskan Pemkab Rote Ndao dan dengan bendera Merah Putih yang berkibar di tangan, Bupati Paulina melepaskan peserta karnaval, di mana berbagai kelompok masyarakat, sekolah, dan organisasi, termasuk Partai Politik berpartisipasi dengan antusias.
Karnaval ini tidak hanya menjadi ajang hiburan, tetapi juga sebagai sarana untuk mengenang perjuangan para pahlawan dan menggugah semangat nasionalisme.
Kemeriahan karnaval terpancar dari berbagai elemen yang berpartisipasi. Kendaraan hias dan panggung-panggung keliling dipenuhi oleh penampilan seni, tarian tradisional, serta pertunjukan budaya yang mewakili keragaman dan kekayaan budaya Indonesia. Ribuan warga menyaksikan dengan penuh kebanggaan, sambil bersorak dan bernyanyi lagu-lagu nasional.
Bupati Paulina dalam pidatonya mengungkapkan, “Karnaval ini adalah ungkapan rasa syukur dan penghormatan kita terhadap perjuangan para pahlawan yang telah berkorban demi kemerdekaan. Melalui perayaan ini, kita menyatukan semangat persatuan dan gotong royong untuk membangun masa depan yang lebih baik bagi negeri kita tercinta.” Ungkap Bupati pertama Perempuan NTT ini.
Sebagai bagian dari perayaan HUT RI, karnaval ini juga menjadi wadah untuk memamerkan kekayaan budaya dan seni masyarakat lokal. Para peserta memperlihatkan kostum-kostum adat yang indah, tarian-tarian tradisional yang memukau, serta inovasi kreatif dalam kendaraan hias yang mewakili berbagai aspek kehidupan dan kekayaan alam Indonesia.
Karnaval ini menandai semangat patriotik dan persatuan yang terus berkobar di hati warga KotaBa’a. Dengan Bupati Paulina yang penuh semangat melepaskan peserta karnaval, perayaan HUT RI ke-78 ini tak hanya menjadi acara seremonial semata, tetapi juga menjadi bentuk nyata rasa cinta dan bangga terhadap Indonesia.
Rute Karnaval star dari Pelataran Kantor Bupati Rote Ndao Jalan Bumi Tii Langga Permain sekira pukul 2.00 Wita dan berakhir di Pelabuhan Ba’a Rote Ndao Kelurahan Namodale, kurang lebih berjarak 6 Kilo Meter dan finis di Pelabuhan Ba’a sekira pukul 5 sore.
Menurut Panitia Pelaksana Armi Saek, Peserta yang mengikuti Carnaval sebanyak 100 kelompok termasuk didalamnya tiga partai Politik yakni Partai Nasdem, partai PSI dan Partai Golkar.
Seiring matahari terbenam, karnaval berlanjut dengan semangat yang tinggi, melibatkan seluruh peserta dan penonton dalam momen yang sarat makna. Dengan semangat nasionalisme yang terus tumbuh.
(Kenjo)
