Bentuk DESTANA, BPBD Alor dan Tim Lieder RMC 2 Rekrut Fasilitator Kabupaten dan Desa

oleh -912 Dilihat

ALOR, METROTIMOR.ID — Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) akan membentuk Desa Tangguh Bencana (DESTANA) dengan program INDONESIA DISASTER RESILIENCE INITIATIVES PROJECT (IDRIP) di 2 (dua) Kabupaten di NTT.

Kedua kabupaten tersebut yakni Kabupaten Alor dan Kabupaten Manggarai Barat. Masing-masing Kabupaten akan mendapatkan alokasi pendampingan pada enam (6) Desa/Kelurahan.

Perekrutan Fasilitator Desa Tangguh Bencana untuk Kabupaten Alor dilaksanakan pada tanggal 4-5 Juli 2023 bertempat di Simfony Hotel, Kalabahi Alor. Peserta yang mengikuti wawancara sebanyak 28 orang, terdiri dari 4 orang Fasilitator Daerah dan 24 orang Fasilitator Desa.

Pewawancara berjumlah 4 orang yakni dari unsur BPBD Kab. Alor, Team Leader RMC 2, dan Tenaga Ahli Provinsi NTT.
Dari proses wawancara ini akan dipilih 2 orang fasilitator Daerah Kab. Alor dan 12 orang Fasilitator Desa.

Team Leader RMC 2, Kamarudin Andi Jemang mengatakan bahwa “dengan proses perekrutan yang dilakukan ini, berharap akan muncul saudara-saudara baru level fasilitator yang sigap dan berkomitmen membangun ketangguhan masyarakat dalam menghadapi bencana yang setiap saat dapat mengancam nyawa masyarakat,” ucap Kamarudin.

Hadir dalam kesempatan ini juga Kepala Pelaksana BPBD Kab. Alor, Marthen G. Maubeka, SH dan Kepala Bidang Pencegahan dan Kesiapsiagaan BPBD Kab. Alor, M. Fahmi Uba, SE. M.Ap.

Dari Alor, akan dilanjutkan dengan proses wawancara di Kabupaten Manggarai Barat pada tanggal 10-11 Juli 2023. (RED. MT)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

No More Posts Available.

No more pages to load.