BA’A,METROTIMOR.ID--Di tengah masa emergency pandemi virus Corona ( Covid-19) pemerintah kabupaten Rote Ndao sejak awal April 2020 yang lalu telah memberikan bantuan sembako kepada warga Kabupaten Rote Ndao yang kurang mampu dan berdampak cukup tajam dalam menggerus ekonomi masyarakat, terutama kelas menengah ke bawah.
Sehingga akibatnya tidak sedikit warga yang menjadi tak berdaya secara ekonomi.
Terkait dengan hal ini, Bupati Rote Ndao Paulina Haning-Bullu,SE dan Wakil Bupati Stefanus Saek,SE.M.Si menginisiatif untuk memberikan bantuan Sembako kepada ratusan warga kurang mampu dan menyasar warga yang bermukim di Trasmigrasi Lokal (Translok) dampak dari pandemi Covid-19.
Kamis (30/4/2020) siang Bupati Rote Ndao,Paulina Haning Bullu,SE dan Wakil Bupati Rote Ndao,Stefanus Saek,SE.M.Si didampingi Kepala Bagian Umum Humas dan Protokol Setda Kabupaten Rote Ndao, Handryas Bessie,Kepala Nakertrans Kabupaten Rote Ndao,Drs.Fredik Haning.
mengunjungi Translok Lidor untuk menyerahkan Bantuan Sosial bagi warga translok karena dinilai sangat membutuhkan bantuan karena jauh dari wilayah perkotaan. Dan jumlah paket yang diberikan sebanyak 109 Paket, yang sudah dikemas dalam kantong plastik yang berisikan Beras dan Super mie.
Pantauan media ini, secara terpisah Bupati menyerahkan 36 Paket untuk warga Translok Lidor Dusun Nafioen, Desa Lidor Kecamatan Rote Barat Laut di kediaman Saul Ello yang diterima oleh perwakilan masyarakat Welmince Adu (60).
Setelah itu, Bupati melanjutkan kunjungan ke Translok Lidor I untuk menyerahkan bantuan sosial 58 Paket sembako diterima oleh perwakilan Translok Lidor I Martinus Molle.
Sementara 15 Paket diberikan ke warga Transmigrasi Lokal (Translok) Oenggaut Kecamatan Rote Barat, namun diwakili oleh Karungga, Ronal Rihi,SH.
Dalam setiap kesempatan Bupati Paulina mengatakan, bantuan tersebut bukan bantuan dari pemerintah daerah, tetapi bantuan dari keluarga besar Pemerintah Kabupaten Rote Ndao yakni Bupati, Wakil dan para Aparatur Sipil Negara (ASN) Kabupaten Rote Ndao.
“Jadi ini bantuan dari keluarga Besar Pemkab Rote Ndao,termasuk Bupati,Wakil,Para Kepala Dinas dan Para PNS, jadi Bantuan Pemerintah masih dikaji aturan karena menggunakan dana negara dan dipastikan semua warga yang terdata Imbas Covid-19 akan dapat Bantuan dari pemerintah. Oleh karena itu, jangan lihat kecil dan besarannya, tapi keiklasan yang diutamakan,” kata Paulina.
Paulina mengajak masyarakat untuk bersatu melawan Covid-19 dengan cara mengikuti anjuran dari pemerintah, harus memakai masker bila hendak keluar rumah, selalu mencuci tangan, tetap menjaga pola hidup bersih dan sehat, menjaga kebersihan lingkungan, serta selalu menjaga jarak dan menghindari kerumunan yang melibatkan banyak orang.
Sebelumnya Bupati juga telah fokus memberikan bantuan ke warga Translok lain di Translok Kuli, Translok Meoain,Translok Oehandi.
Penjabat Kepala Desa Lidor Bernadus Filli berterima kasih kepada Bupati Rote Ndao bersama dengan Wakil dan sejumlah ASN yang peduli terhadap warga di wilayahnya, pihaknya juga saat ini sedang mengurus BLT untuk memberikan kepada 100 Kepala Keluarga (KK), namun sebelum pengurusan bingkisan ini sangat membantu kata Filli.
(MTID01)